Saudaraku,
Pernahkah saudara
merasa desperate oleh tekanan yg datang dari segala arah dengan kekuatan yg
sangat besar? Kalau hari hari ini engkau mengalaminya, yuk kita mencari wajah
TUHAN seperti raja Yosafat. Saat Yosafat terpojok karena dikeroyok oleh bani
Moab dan bagi Amon ditambah pula dgn orang2 dari pegunungan Seir, ia dan
seluruh bangsanya mencari pertolongan TUHAN.
Alih alih
menyalahkan situasi dan mengutuki kelemahan diri, Yosafat mengunjungi rakyatnya
dari Bersyeba sampai ke pegunungan Efraim; melakukan konsolidasi dan perombakan
dijajaran hakim hakim dan imam imam, dan meminta mereka semua MENCARI wajah
TUHAN.
Lihat! Yosafat
menyambut peperangannya dengan melakukan perombakan rohani. Yosafat tahu bahwa
peperangannya ini adalah PEPERANGAN ROHANI.
Dan...saat hari
peperangan tiba,
Yosafat sujud dengan
mukanya sampai ke tanah dan diikuti oleh seluruh Yehuda dan penduduk Yerusalem
sujud menyembah kepada TUHAN. Kemudian orang Lewi dari bani Kehat dan Korah
bangkit berdiri menyanyikan puji pujian bagi TUHAN dengan suara nyaring: "Nyanyikanlah
nyanyian syukur bagi TUHAN, bahwasanya untuk selama lamanya kasih
setiaNYA."
Tiba tiba...
Orang Amon dan Moab
dan orang2 dari pegunungan Seir saling bunuh sendiri..sehingga saat orang
Yehuda melawati padang gurun itu, yg mereka lihat adalah hamparan bangkai
bergelimpangan mati.
Saudaraku,
Pertarungan rohani
itu bukanlah saat engkau merasa kuat dan berdiri membela TUHANmu. Bukan!
Pertarungan rohani itu justru terjadi saat engkau lemah dan TUHAN yg berdiri
berperang untukmu. Karena itu, carilah senantiasa wajahNya, berdoalah untuk
mendapati belas kasihanNYA dan serukanlah pujian bahwasanya kasih setiaNYA
untuk selama lamanya. Maka niscaya TUHAN akan memulihkan hidupmu, memenangkan
gurun dan lembahmu, sehingga engkau akan menyebut derita dan kegentaranmu itu
sebagai lembah pujian, sebab disanalah TUHAN memenangkan pertarungan hidupmu!
TAD-Ani
No comments:
Post a Comment