Renungan Mezbah Keluarga #17A26

Bacaan : Filipi 4:13

Saudaraku, apakah hari hari ini engkau mengalami pergumulan yg maha berat? Bila ya, yakinlah bahwa pencobaan yg engkau alami tak melebihi kekuatanmu untuk sanggup menanggungnya..dan percayalah bahwa Tuhan tidak akan membiarkanmu jatuh tergeletak. Jadilah kuat dan tangguh dalam roh, sebab jika roh dalam dirimu menguat, maka engkau akan dimampukan menghadapi perkara apapun yg sedang datang menggocoh hidupmu.
Pertanyaannya, bagaimana menjadi manusia roh yang kuat? Sedangkan kita saat ini merasa sendiri dan lemah? Mari kita belajar dari Sang Guru kita Yesus Kristus;

Pertama, Yesus memulai dengan pengurapan Roh Kudus (Lukas 3:21-22).
Yesus yg walaupun telah penuh dengan Roh sejak dalam kandungan (Luk 1:35) tetap perlu pengurapan Roh Kudus. Itulah sebabnya IA datang pada Yohanes untuk dibaptiskan, dan saat IA dibaptiskan maka langit terbuka, Roh Kudus dicurahkan. Suara dari langit menyatakan: "Engkaulah AnakKu yang Kukasihi, kepadaMulah Aku berkenan."

Kedua, Yesus hidup dalam ketaatan akan Firman.
Yesus meletakkan dasar ukuran hidupNya hanya pada Firman dan penggenapan Firman. Itu sebabnya Yesus menang saat menghadapi pencobaan2 yg maha berat. (Luk 4:1-13).

Ketiga, Yesus tetap menyampaikan kabar baik dalam kondisi apapun.
Dalam kelemahan terhadang oleh maut kematian sekalipun Ia tetap berkata: daging itu memang lemah, tapi roh itu penurut. Ya, itulah kunci kekuatan dari Yesus yg juga menjadi kabar baik bagi orang2 yang lemah dan berbeban berat.

Jadi, ikutilah tiga kunci penting yg diteladankan Tuhan Yesus bagi kita. Ingatlah bahwa peperangan yg sesungguhnya memang bukan peperangan melawan darah dan daging, namun melawan roh yang berkuasa di udara maupun yang bergolak dalam diri kita sendiri..
Jadilah tangguh dan kuatkanlah rohmu, dengan menyakini bahwa "Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberikan kekuatan kepadaku."

TAD-Ani

No comments:

Post a Comment